LENSA, MAKASSAR – Isu kepindahan tokoh kuat Sulsel, Rusdi Masse (RMS), dari Partai NasDem ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) makin santer terdengar. Meski belum ada pernyataan resmi dari RMS, rumor ini menyulut perbincangan hangat di kalangan politik lokal.

Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan DPW NasDem Sulsel, Tobo Haeruddin, mengaku baru mengetahui kabar tersebut dari pemberitaan media.

“Isunya ini kan pertama kali muncul dari Mulawarman. Katanya dia dengar langsung dari Pak RMS soal rencana pindah ke PSI,” kata Tobo saat dikonfirmasi, Jumat (9/5/2024).

Namun, Tobo menegaskan bahwa hingga kini belum ada komunikasi resmi dari RMS kepada pengurus DPW NasDem Sulsel terkait isu tersebut.

“Secara pribadi maupun dalam forum resmi partai, beliau belum menyampaikan apa-apa. Kami belum pernah dengar langsung dari beliau,” tambahnya.

Soal sikap partai, Tobo enggan berspekulasi. Menurutnya, keputusan politik adalah hak pribadi setiap kader.

“Itu hak prerogatif beliau. Saya yakin beliau sudah menghitung dan menganalisa dengan matang jika memang ingin pindah,” ujarnya.

Lebih lanjut, Tobo menekankan pentingnya menjaga silaturahmi, apapun keputusan politik yang diambil RMS.

“Di partai, kita lebih mengutamakan persahabatan. Tidak ada lawan sejati, semua tetap saudara. Tidak ada yang bisa melarang pilihan pribadi,” katanya diplomatis.

Di sisi lain, Ketua DPW PSI Sulsel, Muhammad Surya, juga belum mengonfirmasi secara resmi kabar tersebut. Namun, ia menyambut positif kemungkinan bergabungnya RMS ke PSI.

“Kalau benar Pak RMS bergabung, tentu kami sangat terbuka. Beliau sosok yang sudah teruji di politik Sulsel,” ucap Surya.

Ia menyebut, PSI membutuhkan figur seperti RMS untuk memperkuat partai baik secara lokal maupun nasional.

Namun, Surya menegaskan bahwa keputusan final masih menunggu arahan dari DPP PSI dan enggan menanggapi lebih jauh soal pertemuan RMS dengan Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, yang dikabarkan terjadi pada Rabu (7/5/2025) malam.

“Kita tunggu saja, biar waktu yang jawab. Kita hanya kutip dari Mulawarman yang menyaksikan langsung,” ujarnya.

Mulawarman, orang dekat RMS, sebelumnya menyatakan bahwa RMS hampir pasti akan bergabung dengan PSI. Bahkan disebutkan RMS siap mundur dari DPR demi langkah politik barunya.

“Pak RMS akan membentuk gerbong baru di Sulsel, khusus untuk PSI. Tidak akan bawa gerbong lama dari NasDem,” ungkap Mulawarman.

Langkah RMS, jika benar terjadi, bisa menjadi babak baru dalam peta politik Sulawesi Selatan menjelang Pilkada dan Pemilu berikutnya. Semua mata kini tertuju pada langkah resmi RMS. (*)