LENSA, BANDAR LAMPUNG – Laga perdana Bhayangkara Presisi Lampung FC di Stadion Sumpah Pemuda, PKOR Way Halim, Sabtu malam, benar-benar berlangsung panas dan sarat drama. Menjamu tim tangguh PSM Makassar, tuan rumah harus puas berbagi angka setelah duel berakhir imbang 1-1.
PSM lebih dulu unggul lewat titik putih di menit ke-43. Wasit menunjuk titik penalti setelah Alex Tank dijatuhkan di area terlarang. Luciano Dias yang maju sebagai eksekutor dengan dingin mengelabui kiper Bhayangkara.
Namun keunggulan Juku Eja tak bertahan lama. Memasuki babak kedua, Elbhara bangkit. Pada menit ke-59, Ilija Spasojevic sukses menyamakan kedudukan, juga dari titik putih, usai Moisés Walschick dilanggar di kotak penalti.
Gol itu langsung meledakkan stadion. Sebanyak 6.713 suporter Elbhara bersorak lantang, membuat atmosfer kandang semakin bergelora. Bhayangkara terlihat makin percaya diri memburu kemenangan.
Sayangnya, menjelang laga usai, harapan tuan rumah meraih poin penuh pupus. Walschick yang tampil spartan justru harus mandi lebih cepat setelah menerima kartu kuning kedua di menit ke-92.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 1-1 tak berubah. Hasil imbang ini menjadi awal penuh drama bagi Bhayangkara Presisi Lampung FC di kandang sendiri sekaligus menegaskan PSM Makassar tetap lawan yang sulit ditaklukkan. (*)
Comment