LENSA, MAKASSAR – Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Makassar, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), menggelar kegiatan gelar pasukan dan peralatan dalam rangka menghadapi perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Kegiatan ini menjadi wujud kesiapan Basarnas dalam menjamin keselamatan masyarakat selama periode libur panjang.
Gelar pasukan dan peralatan tersebut dilaksanakan sebagai langkah antisipatif terhadap berbagai potensi keadaan darurat yang dapat terjadi seiring meningkatnya mobilitas masyarakat, baik di jalur darat, laut, maupun udara selama momen Nataru.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Makassar, Muh Arif Anwar, menyampaikan bahwa Basarnas Makassar telah melakukan berbagai persiapan guna memastikan pelayanan SAR tetap optimal selama masa siaga Nataru.
“Kami telah mempersiapkan pos-pos siaga di lokasi strategis untuk memastikan pelayanan SAR yang maksimal kepada masyarakat selama periode Natal dan Tahun Baru,” kata Arif dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (20/12/2025).
Ia juga menegaskan bahwa kegiatan gelar pasukan ini tidak hanya bersifat seremonial, tetapi menjadi momentum evaluasi kesiapan personel serta kelengkapan alat utama sistem pencarian dan pertolongan (SAR).
“Melalui kegiatan ini, diharapkan tingkat kesiapsiagaan dan kepercayaan masyarakat terhadap Basarnas semakin meningkat, serta pelaksanaan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dapat berlangsung dengan aman dan kondusif di wilayah kerja Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Makassar,” lanjutannya.
Arif bilang, kegiatan ini bertujuan untuk memastikan seluruh personel SAR berada dalam kondisi siap siaga dan mampu merespons setiap laporan kedaruratan secara cepat, tepat, dan profesional.
Selain itu, Basarnas Makassar juga melakukan pengecekan menyeluruh terhadap kondisi peralatan SAR, mulai dari kendaraan operasional, peralatan evakuasi, hingga perlengkapan keselamatan yang akan digunakan selama periode siaga Nataru.
Sejumlah pos siaga SAR telah disiapkan di berbagai titik strategis, khususnya di daerah rawan kecelakaan, jalur transportasi utama, bandara, pelabuhan, serta kawasan wisata yang diperkirakan mengalami lonjakan kunjungan.
Penempatan pos siaga tersebut diharapkan dapat mempercepat waktu tanggap dalam penanganan kecelakaan, bencana alam, maupun kejadian darurat lainnya yang berpotensi terjadi selama libur Natal dan Tahun Baru. Basarnas Makassar juga menjalin koordinasi dengan berbagai instansi terkait, seperti TNI, Polri, pemerintah daerah, serta pengelola objek wisata, guna memastikan sinergi dan kelancaran pelaksanaan pengamanan Nataru. (*)
Comment