LENSA, MAKASSAR – Wuling memboyong produk terbarunya di segmen MVV dengan penggerak listrik (EV) dan hybrid (PHEV) pertama di Indonesia bernama Darion di event otomotif GIIAS yang telah berlangsung selama dua hari di Summarecon Mutiara Convention Center (SMCC).

Berbeda dengan produk Wuling sebelumnya yang di dominasi dengan kendaraan listrik compac, Darion hadir dengan body besar dan menyasar segmen keluarga.

Kelebihan mobil dengan dua penggerak EV dan PHEV ini selain irit,  bisa dikondisikan dengan jarak tempuh kendaraan. Untuk perjalanan dalam kota bisa menggunakan mode EV atau listrik, sedangkan untuk perjalanan jauh seperti di daerah dapat menggunakan mode PHEV.

Brand Communication Senior Manager Wuling Motor, Brian Gomgom menjelaskan kelebihan dua mode penggerak yang dimiliki Darion sangat multi fungsi, EV sangat baik digunakan di mobilitas harian dan PHEV dapat digunakan untuk perjalanan lebih jauh,” ucapnya Kamis (6/11/2025).

Brian mengungkapkan, sebelumnya Wuling fokus menghadirkan kendaraan listrik yang compac, namun seiring dengan berkembangnya minat masyarakat terhadap kendaraan hybrid dan listrik maka Wuling menghadirkan kendaraan yang lebih besar di segmen MVV.

“Wuling memulai mobil listrik compac yang membawa dua sampai tiga orang. Sering berjalannya waktu kebutuhannya mulai bertambah dan ternyata keluarga itu sudah mulai melirik mobil listrik, makanya kami hadirkan mobil listrik dan kami melihat ada  dinamika yang baru di mana pasar MVV semakin diminati,” ungkapnya

“Kita menghadirkan kendaraan yang sesuai dengan kembutuhan Indonesia dari mobilitas keluarga Indonesia yang menginginkan kendaraan lebih luas,” tambahnya.

General Manager Marketing Kumala, Ivan Pudya Sumanta mengungkapkan target pasar dari produk terbaru dengan harga mulai Rp364.800.000 juta ini menargetkan penjualan 30 persen untuk produk MVV.

“Saat ini kita akan fokus launching untuk menjual di kegiatan GIIAS ini. Marketnya MVV ada 30 persen di Sulsel sehingga besar peluang untuk Darion ini.Target audience kita sebelumnya sukses dengan produk lain sehingga  kami optimis dengan produk ini sebab menjawab kebutuhan di Sulawesi,” tutupnya. (*)