Mahasiswi di Makassar Ditemukan Tergantung di Kamar Kosnya Bikin Warga Geger 

ilustrasi.

LENSA, MAKASSAR  – Seorang mahasiswi di Kota Makassar, tepatnya di kawasan BTP, Kelurahan Buntusu, Kecamatan Tamalanrea, ditemukan meninggal dunia di dalam kamar kosnya. Saat korban ditemukan, warga kaget karena dalam posisi tergantung, Selasa (16/9/2025).
Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Wahidudin saat dikonfirmasi terkait kejadian itu membenarkan. Korban disebut berinisial VY (24) dan ditemukan meninggal dunia di kamar kos putri di wilayah BTP.
“Benar, telah ditemukan seorang perempuan berinisial VYR (24) yang sudah dalam kondisi meninggal dunia dengan posisi tergantung di dalam kamar kost,” kata Wahidudin saat dikonfirmasi, Rabu (17/9/2025).
Dijelaskan, saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kematian korban, termasuk memeriksa saksi dan mengamankan barang bukti.
Wahidudin bilang, peristiwa ini pertama kali diketahui oleh pemilik kos bernama Marni dan langsung menghubungi pihak kepolisian setelah mendapat kabar bahwa salah satu penghuni kamar tidak merespons meski dipanggil berulang kali.
Kecurigaan berawal saat teman dekat korban datang ke kosnya yang mengaku sempat bertemu sehari sebelumnya.
Keesokan harinya, teman korban mencoba menghubungi korban melalui pesan WhatsApp sekitar pukul 09.00 Wita, namun tidak ada balasan.
“Ia lalu berinisiatif datang ke kost bersama teman-temannya selepas Magrib, tetapi korban tetap tak merespon,” ucapnya.
Setelah itu, ia meminta tolong kepada pemilik kost untuk mendobrak pintu.
“Saat terbuka, kemudian ditemukanlah korban dengan posisi terikat kain dengan kondisi sudah meninggal dunia,” bebernya.
Ia mengatakan, dugaan sementara korban meninggal akibat gantung diri. Namun polisi masih menunggu hasil pemeriksaan medis dari Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk memastikan penyebab pasti kematian.
“Kami sudah melakukan olah TKP bersama tim Inafis dan Dokpol. Jenazah korban telah dibawa ke RS Bhayangkara untuk proses lebih lanjut,” ucapnya.
Hingga saat ini, belum diketahui secara pasti penyebab atau motif dibalik korban diduga nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri. (*)

Comment