Munafri Arifuddin Gaungkan Kota Inklusif dan Berkelanjutan di Forum WCSMF Vienna

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, tampil di panggung internasional dalam World Cities Summit Mayors Forum (WCSMF) 2025 yang berlangsung di Vienna, Austria, Rabu (2/7/2025).

LENSA, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, tampil di panggung internasional dalam World Cities Summit Mayors Forum (WCSMF) 2025 yang berlangsung di Vienna, Austria, Rabu (2/7/2025).

Dalam forum tersebut, Munafri mengusung visi Makassar sebagai kota inklusif, berkelanjutan, dan adaptif terhadap tantangan urban masa depan.

Partisipasi Munafri dalam forum ini menjadi bagian dari strategi diplomasi kota untuk memperluas kolaborasi global, memperkaya inovasi kebijakan, dan memperkuat jejaring antarkota dunia.

“Kehadiran kami di forum ini merupakan bagian dari upaya memperluas jejaring kerja sama antar kota dunia,” kata Munafri, dalam pernyataan resmi yang diterima media di Makassar, pada Kamis (3/7/2025).

Pada hari pertama forum, Munafri mengikuti sesi utama SMU City Dialogues, diskusi interaktif yang membahas tantangan perkotaan global serta peluang kolaborasi lintas negara.

Di hadapan peserta dari berbagai belahan dunia, Munafri menegaskan komitmen Makassar dalam peningkatan kualitas pelayanan publik, inovasi tata kelola, dan pembangunan berkelanjutan.

“Makassar ingin terus belajar, berbagi, dan tumbuh bersama dalam menciptakan kota yang lebih baik dan adaptif menghadapi masa depan,” ujarnya.

Sesi dialog menghadirkan sejumlah tokoh internasional, antara lain, Kirck Arthur dari Microsoft yang menyoroti pemanfaatan teknologi cerdas dalam tata kelola kota,

Prof. Loretta Less dari Boston University yang menekankan pentingnya partisipasi warga dalam pengambilan keputusan, dan

Dr. Cathy Oke dari University of Melbourne yang memaparkan kebijakan lingkungan urban berkelanjutan.

Beragam isu dibahas dalam forum ini, mulai dari transparansi tata kelola, mitigasi perubahan iklim, transformasi digital, hingga partisipasi warga.

Munafri menyebut keikutsertaan Makassar menjadi bukti keseriusan pemerintah kota dalam menjawab tantangan global.

“Forum ini membuka peluang kerja sama di berbagai bidang, seperti pengembangan teknologi kota, peningkatan kapasitas SDM, dan pertukaran praktik terbaik,” ucap Munafri.

WCSMF 2025 dijadwalkan berlangsung hingga 4 Juli 2025 dengan agenda diskusi panel, temu wicara, serta pertemuan bilateral antarkepala daerah dan organisasi internasional.

Forum dibuka oleh Prof. Lily Kong, Presiden Singapore Management University (SMU), yang menyampaikan sambutan hangat kepada para delegasi. Ia menegaskan komitmen SMU dalam membangun pengetahuan global tentang kota dan mendorong kebijakan berbasis riset di bidang infrastruktur dan pertumbuhan urban.

“Kehadiran para pemimpin kota di Vienna adalah representasi para pengambil kebijakan tertinggi yang berkomitmen mewujudkan pembangunan kota yang berkualitas dan berkelanjutan,” ujar Lily Kong. (*)

Comment