4.301 Warga Mengungsi, Dinsos Makassar Salurkan Bantuan dan Dirikan Dapur Umum

Dapur mandiri untuk korban banjir di Makassar.

LENSA, MAKASSAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar melalui Dinas Sosial (Dinsos) mendirikan dapur umur untuk memenuhi kebutuhan makanan bagi para pengungsi banjir yang berjumlah ribuan orang.

Berdasarkan data Dinsos Kota Makassar, jumlah pengungsi per tanggal 12 Februari pukul 16.30 wita, sebanyak 4.301 jiwa.

Kepala Dinsos Kota Makassar, dr. Ita Anwar, mengatakan satu dapur umum telah didirikan di Kecamatan Manggala.

Selain itu, ada lima dapur mandiri yang dikelola Kampung Siaga Bencana (KSB) yang hingga kini telah melayani sekitar 3.700 pengungsi.

“Kami menyuplai kebutuhan makanan ke lima dapur mandiri yang tersebar di beberapa titik,” kata dr Ita, Rabu (12/2/2025).

Untuk distribusi bantuan, dr Ita mengaku pihaknya menerapkan sistem satu pintu melalui lurah dan camat guna memastikan bantuan tepat sasaran.

“Karena Banyak di dalam rumah mau dibantu, bagaimana caranya yang kita bisa mencover yang mengungsi hampir 4.000. Tahun lalu saja, kita yang Desember 2.500 jiwa ini memang banyak sekali pengungsi,” ucap dr Ita.

Ia juga mengimbau warga yang masih bertahan di rumah untuk segera mengungsi jika kondisi memburuk.

Menurutnya, tim dari BPBD dan Damkar telah diterjunkan untuk mengevakuasi warga yang terisolasi.

” Jadi warga yang terisolasi itu, ada di lurah dan camat yang bisa melihat dan melaporkan ke kami, kami tinggal melihat data dan menyalurkan bantuan logistiknya,” terang dr Ita.

Selain makanan, dr Ita menyebut Pemkot Makassar juga menyalurkan bantuan berupa matras, selimut, dan kebutuhan logistik lainnya.

Serta, bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) juga telah diterima untuk mendukung penanganan pengungsi.

” Kami juga menyalurkan seperti matras, selimut dan juga makanan. Kami juga mendapat bantuan dari kemensos juga untuk korban bencana banjir,” tutup dr Ita. (*)

Comment